Batik merupakan identitas bangsa. Hampir semua kalangan memakainya. Mulai dari anak-anak, remaja, hingga dewasa. Salah satu jenis yang di gemari terutama oleh remaja adalah batik kontemporer abstrak.
Bukan hal yang asing lagi, kita bisa melihat begitu banyak generasi milenial mengenakan batik. Tidak hanya di kantor, tapi juga di acara-acara formal maupun non formal. Baik di gunakan sebagai pakaian, sepatu, tas, atau aksesoris lainnya.
Banyak hal yang membuat generasi milenial ini lebih menyukai batik ini. Berikut ini adalah beberapa alasan mengapa batik kontemporer lebih di senangi milenial.
1.Motif Lebih Variatif
Karena motif batik kontemporer memasukkan unsur-unsur budaya asing, membuatnya lebih mempunyai banyak variasi. Apalagi menggabungkannya dengan sesuatu yang sedang trend saat itu. Sehingga menghasilkan banyak pilihan yang lebih beragam dan di sukai banyak orang.
Motif batik kontemporer juga dapat menyesuaikan dengan apa yang di inginkan oleh seorang desainer pakaian. Karena pembuatannya tidak terikat dengan aturan-aturan seperti pada batik klasik. Oleh sebab itu, motif abstrak batiknya dapat di sesuaikan dengan kebutuhan.
Jika yang sedang digemari adalah motif tentang flora atau abstrak, maka unsur itulah yang akan di munculkan. Dengan begitu motif yang di hasilkan akan memberi kesan modern dan tidak ketinggalan jaman.
2.Harga Terjangkau
Batik kontemporer abstrak mempunyai harga yang relatif terjangkau di banding dengan batik klasik. Sehingga lebih mudah untuk memilikinya tanpa mengeluarkan budget yang besar. Inilah salah satu sebabnya batik kontemporer dapat menjangkau semua kalangan.
Namun jika berbicara kualitas, memang masih di bawah batik klasik. Batik kontemporer umumnya di produksi dalam jumlah besar. Sehingga biaya produksinya lebih hemat.
Perbedaan ini karena proses pembuatannya yang lebih instan. Dan tidak membutuhkan waktu yang lama. Apalagi dengan teknologi sekarang, batik dapat di buat dengan mesin printing. Jadi harganya lebih ekonomis.
3.Dapat Di gunakan Ke Berbagai Bentuk
Tidak hanya digunakan sebagai pakaian, batik ini juga dapat di aplikasikan ke bentuk yang lain seperti tas, sepatu, topi, dan lain-lain. Tujuannya untuk menambah nilai pada produk yang di berikan variasi kain batik.
Motif batik kontemporer selalu mengikuti trend. Sehingga cocok jika di gunakan sebagai bahan variasi untuk produk-produk tertentu. Alhasil dapat memikat banyak kalangan termasuk generasi milenial.Dan juga dapat di gunakan untuk berbagai acara resmi, formal, maupun santai.
4. Batik kontemporer abstrak Memiliki Warna Yang Cerah
Umumnya batik kontemporer abstrak memiliki warna yang cenderung kontras dan cerah seperti kuning, merah, biru, atau hijau. Warna yang lebih beragam ini tentu mengundang banyak peminat. Karena menimbulkan kesan style yang lebih modern.
Dan saat ini, umumnya generasi milenial memang menyukai warna yang cerah daripada gelap. Karena mencerminkan semangat jiwa muda yang berapi-api. Perpaduan warna yang kontras justru membuat style yang di gemari generasi milenial.
5. Batik kontemporer abstrak Nuansa Yang Kekinian
Meskipun batik ini memasukkan unsur asing, namun tetap mempertahankan keasliannya. Dan setiap daerah penghasil batik mempunyai ciri yang khas. Hal tersebut di lakukan agar tetap mempunyai filosofi dan makna tertentu.
Sehingga batik kontemporer dapat di padukan dengan busana modern. Karena nuansa yang di bangun telah di sesuaikan dengan perkembangan jaman. Maka tak heran jika hampir setiap generasi milenial pasti mempunyai pakaian batik.
6. Batik kontemporer abstrak Mudah Mendapatkannya
Berbeda dengan batik klasik yang untuk mendapatkannya harus di tempat-tempat tertentu. Karena pangsa pasarnya juga berbeda antara batik kontemporer dengan batik klasik. Batik kontemporer lebih menjangkau kalangan menengah ke bawah.
Untuk mendapatkannya, cukup dengan mengunjungi toko-toko kain atau pakaian. Bahkan bisa kita temukan banyak di marketplace atau toko online.
