Baju batik merupakan salah satu pakaian yang menjadi pilihan ketika akan menghadiri berbagai acara baik formal maupun santai. Tak hanya untuk wanita saja, tapi juga untuk kaum pria. Namun apakah kamu sudah tahu bagaimana cara merawat baju batik pria agar tetap awet?
Seperti yang kita tahu, batik mempunyai motif yang sangat beragam. Hampir setiap daerah penghasil batik mempunyai ciri khas yang berbeda-beda. Mulai corak, warna yang di gunakan, hingga teknik dalam pembuatannya.
Tak hanya itu, kualitas kain batik dalam satu daerah pun juga berbeda-beda. Di antara bahan kain yang di gunakan adalah kain katun, dobi, shantung, paris, hingga yang paling mahal yaitu sutera. Perbedaan tersebut tak hanya berpengaruh pada harga yang di pasang, tapi juga dari segi perawatannya.
Berbeda dengan baju pada umumnya, baju batik memerlukan perawatan khusus yang tak bisa di abaikan. Hal itu di lakukan untuk menjaga kualitas baju tersebut agar tetap awet. Baik awet dari bahan kainnya maupun dari kualitas warna batiknya.
Bagi kamu yang ingin agar baju batik milikmu tetap awet dan bisa di pakai dalam waktu yang lama. Simak tips berikut ini tentang bagaimana cara merawat baju batik pria agar tetap awet!
1.Gunakan Sabun Khusus Untuk Mencuci Baju Batik
Kain Batik mempunyai sabun khusus untuk mencucinya. Tujuannya agar warna dan kualitas kain tidak pudar dan tahan lama. Biasanya bisa kamu dapatkan di toko tempat kamu membeli kain batik. Atau juga bisa kamu cari di toko online atau marketplace Tinggal Klik .
Bahan dari sabun tersebut biasanya terbuat dari ekstrak buah lerak. Karena kandungannya bisa membuat warna batik tidak mudah pudar ketika di cuci. Sehingga baju batik akan tetap seperti baru ketika di pakai.
Selain menggunakan sabun berbahan alami, anda juga bisa menggunakan sampo yang tidak terlalu mengandung zat adiktif. Sehingga warna batiknya tidak mudah luntur. Cara mencucinya masih sama dengan melarutkan sampo dengan air kemudian celupkan baju batik, kucek ringan, dan bilas menggunakan air yang bersih.
2.Mencuci Dengan Tangan, Bukan Mesin Cuci
Agar baju batik pria yang kamu miliki tidak mudah melar setelah di cuci, gunakan tangan untuk mencucinya. Karena gerakan tangan tidak sekuat mesin cuci. Cucilah dengan lembut menggunakan tangan agar warna dan serat kain tetap terjaga dengan baik.
Jangan menggunakan mesin cuci yang dapat merusak baju batik. Karena tekanannya yang keras dapat membuat serat kain menjadi renggang yang menyebabkan warnanya bisa gampang luntur. Sehingga dalam waktu yang singkat, tampilan baju menjadi seperti sudah lama sekali.
Baca Juga ; 8 Cara Merawat Kain Batik Tulis Anti Luntur dan Awet
Apalagi baju batik yang terbuat dari bahan yang mahal seperti sutra. Tentu harus semakin berhati-hati ketika mencucinya. Salah satunya adalah dengan menyegerakan mencucinya ketika setelah di pakai. Agar tidak segera tumbuh bakteri akibat di pakai seharian.
3.Tidak Menjemurnya Langsung Di Bawah Sinar Matahari
Cara yang terakhir untuk merawat baju batik pria agar tetap awet adalah cara menjemurnya. Jangan menjemur di bawah terik sinar matahari secara langsung. Ini yang kadang orang tidak tahu. Karena ingin cepat kering, maka menjemurnya langsung di bawah sinar matahari seharian.
Menjemur secara langsung dapat membuat warna baju batik lebih cepat pudar. Kamu bisa buktikan sendiri, jika menemukan baju batik yang kelihatannya sudah pudar. Bisa di pastikan salah satu penyebabnya adalah menjemurnya di luar ruangan.
Untuk mengeringkannya, kamu bisa jemur di teras dengan memanfaatkan angin. Jangan sampai terkena sinar matahari secara langsung. Agar baju batik pria milikmu akan tetap awet dan bisa di gunakan ke berbagai acara.