Perkembangan teknologi yang semakin canggih seperti saat ini, produksi batik pun juga mengalami peningkatan. Salah satunya adalah pembuatan batik kontemporer modern yang menjadi lebih cepat dan hasilnya juga tak kalah dengan batik tradisional. Karena itulah batik semakin banyak di kenal tidak hanya di Indonesia saja, tapi juga di berbagai negara.
Salah satu penyebabnya adalah harga batik kontemporer yang lebih bersahabat. Dapat di jangkau oleh masyarakat dari berbagai kalangan. Tidak hanya orang tua, bahkan anak-anak dan remaja pun juga menggunakannya. Dan saat ini di berbagai instansi telah menjadikan batik sebagai salah satu seragam kerja Batik Kontemporer modern.
Batik ini memiliki ciri khas yang membedakan dengan batik klasik. Bukan hanya dari segi pembuatannya, tapi juga dari segi pemilihan warna, motif, serta corak batiknya. Untuk mengetahui lebih detailnya, berikut ini adalah ciri-ciri dari batik kontemporer yang kamu harus tahu.
1.Menggunakan Warna Cerah Dan Lebih Variatif
Berbeda dengan batik klasik yang umumnya menggunakan warna cenderung gelap, batik kontemporer lebih bebas dalam menggunakan warna. Oleh sebab itu warnanya lebih banyak dan variatif. Bahkan kadang menggunakan kombinasi warna gelap dan cerah. Sehingga terkesan lebih glamour dan modern.
Warna yang begitu beragam ini juga yang membuat batik kontemporer lebih banyak di minati. Bahkan ada motif yang sampai menggunakan hingga 7 warna. Karena hal tersebut, batik ini cocok di gunakan oleh masyarakat dari berbagai usia.
Dalam pembuatan batik modern ini memang tidak ada aturan khusus dalam pemilihan warnanya. Dan setiap daerah mempunyai pilihan warna sendiri sesuai dengan ciri khas motifnya masing-masing.
2.Batik Kontemporer modern Mengangkat Ciri Khas Daerah
batik kontemporer menggunakan motif batik yang lebih beragam. Umumnya mengangkat nilai-nilai adat di daerah masing-masing. Sehingga tiap daerah mempunyai ciri khas motif batik yang unik.
Bahkan ada juga yang memadukannya dengan unsur budaya asing. Mengingat batik kontemporer juga di kenal dengan batik pesisir. Yaitu batik yang berasal dari daerah pesisir yang menjadi pintu masuknya budaya dari luar.
Motif yang di gunakan biasanya bergambar alam, tumbuh-tumbuhan, atau hewan. Hampir semua yang menjadi ikon di suatu daerah dapat di jadikan inspirasi corak batik. Dengan pemilihan motif yang lebih bervariasi, membuat batik ini lebih di sukai karena mengikuti perkembangan zaman.
3.Batik Kontemporer modern Motif Lebih bervariasi
Jika pada batik klasik terdapat aturan-aturan dalam pembuatan motifnya, berbeda dengan batik kontemporer yang tidak ada batasan. Sekalipun di padukan dengan budaya asing dan tidak harus mempunyai makna filosofi yang mendalam.
Karena tidak menggunakan pakem-pakem tertentu, maka corak batik ini lebih bisa menyesuaikan dengan selera pasar. Sehingga batik ini lebih mudah di sukai oleh masyarakat luas.
Baca Juga ; Mengenal Batik Kontemporer Modern dan Ciri Khasnya
4.Dapat Di gunakan Di Berbagai Media
Batik selalu identik dengan busana karena sebagian besar kain batik di gunakan untuk kebutuhan fashion. Namun batik kontemporer dapat juga di aplikasikan dalam bentuk lain seperti tas, sepatu, dompet, atau aksesoris lainnya.
Penggunaan ini tidak seperti pada batik klasik yang tidak boleh sembarangan. Karena di setiap motifnya mengandung makna filosofi yang mendalam serta nilai-nilai yang luhur. Sehingga batik kontemporer lebih cepat di kenal oleh masyarakat di banding dengan batik tradisional.
5.Harga Relatif Terjangkau
Pembuatan batik ini kebanyakan menggunakan mesin yang prosesnya lebih cepat dan biayanya rendah. Sehingga harganya relatif bisa di jangkau oleh semua kalangan. Dan untuk mendapatkannya pun tidak terlalu sulit. Banyak tersedia di toko-toko maupun marketplace.
Dari segi kualitas juga tidak kalah dengan batik tradisionalBatik Kontemporer modern. Menggunakan berbagai macam bahan kain sesuai permintaan pasar. FOLLOW IG KAMI DI @BATIK_BEDJO
